آيات
ترجمات
Arabic
English
français
Bahasa Indonesia
日本語
Kurdish
Malay
Malayalam
Türkçe
español
Português
بحث سريع
الزمن (0,01194 ثانية)
النتائج: ( 271
الى 272
من 272
)
«
1
..
25
26
27
28
#272
ترجمة
( فصلت 1 )
في Indonesian من طرف Muhammad Quraish Shihab et al.
- id
[
[[41
~
FUSHSHILAT
(AYAT-AYAT
TERPERINCI)
Pendahuluan:
Makkiyyah,
54
ayat
~
Dalam
surat
yang
diawali
dengan
huruf-huruf
Arab
yang
dibaca
secara
eja--seperti
banyak
terdapat
pada
surat-surat
lain
dalam
al-Qur'ân--pertama-tama
disinggung
masalah
al-Qur'ân
yang
di
antara
isinya
adalah
kabar
gembira
dan
ancaman.
Disinggung
pula,
setelah
itu,
sikap
orang
musyrik
yang
berpaling
dan
memusuhi
seruan
al-Qur'ân,
dan
sikap
Rasulullah
yang
tetap
teguh
menghadapi
mereka
dengan
mengatakan,
"Aku
hanyalah
seorang
manusia
seperti
kalian
yang,
melalui
wahyu,
diberitahu
bahwa
Tuhan
kalian
adalah
Mahaesa.
Dari
itu,
luruslah
kalian,
dan
mohonlah
ampunan
kepada-Nya!"
Pada
bagian
lain
terdapat
peringatan
bagi
orang-orang
musyrik
mengenai
tanda-tanda
kekuasaan
Allah
yang
terdapat
dalam
penciptaan
langit
dan
bumi.
.
Kemudian
diikuti,
secara
berturut-turut,
dengan
ancaman
azab
yang
meyiksa
bangsa-bangsa
yang
terdekat
dengan
mereka,
yaitu
bangsa
Ad
dan
Tsamûd,
dan
gambaran
tentang
hari
kiamat.
Pada
hari
itu,
menurut
surat
ini,
pendengaran,
penglihatan
dan
kulit
mereka
menjadi
saksi
atas
perbuatan-perbuatan
yang
pernah
mereka
lakukan.
Hari
itu
merupakan
hari
saat
terjadi
perdebatan
antara
orang
musyrik
itu
dengan
anggota-anggota
badan
mereka.
Dan
seperti
tersebut
dalam
surat
ini,
selanjutnya
para
pengikut
orang
musyrik,
pada
hari
itu
akan
mengatakan,
"Ya
Tuhan
kami,
perlihatkanlah
kepada
kami
para
jin
dan
manusia
yang
telah
menyesatkan
kami.
Mereka
akan
kami
injak-
injak
di
bawah
telapak
kaki
kami
hingga
menjadi
golongan
yang
paling
rendah."
Pada
bagian
selanjutnya,
setelah
pembicaraan
mengenai
orang-orang
musyrik
di
atas,
surat
ini
berbicara
tentang
orang-orang
Mukmin.
Hal
itu
sesuai
dengan
metode
al-Qur'ân
yang
setiap
kali
berbicara
mengenai
ihwal
orang-orang
kafir
selalu
disertai
dengan
pembicaraan
mengenai
orang-orang
Mukmin.
Orang-orang
yang
berkata,
"Tuhan
kami
adalah
Allah,"
kemudian
beristikamah.
Setelah
pemaparan
dua
kelompok
manusia
itu--Mukmin
dan
kafir--surat
ini
kemudian
mengadakan
perbandingan
antara
yang
baik
dan
yang
buruk,
yaitu
bahwa
"kebaikan
tidak
sama
dengan
keburukan".
Pembicaraan
kemudian
beralih
dengan
mengarahkan
pandangan
kita
kepada
tanda-tanda
kekuasaan
Allah
dalam
membangkitkan
dan
menghidupkan
orang
mati;
ancaman
keras
kepada
orang
yang
menyelewengkan
ayat-ayat
Allah;
keterangan
bahwa
al-Qur'ân,
yang
diturunkan
oleh
Sang
Mahabijaksana
dan
Maha
Terpuji,
ini
tidak
pernah
salah;
dan
keterangan
bahwa
misi
yang
dibawa
Nabi
Muhammad
bukan
merupakan
hal
baru.
Dalam
surat
ini,
secara
singkat
disebut
pula
salah
satu
tabiat
manusia,
yaitu
apabila
mendapat
nikmat
dari
Allah
ia
berpaling
dari
kebenaran,
dan
apabila
mendapat
kesusahan
ia
berdoa
sangat
panjang.
Surat
ini
ditutup
dengan
dua
hal
penting.
Pertama,
isyarat
tentang
kedudukan
al-Qur'ân
yang
berisi
kebenaran
yang
tak
diragukan
lagi.
Hal
ini
dapat
kita
pahami
melalui
ayat
53:
"Kami
akan
memperlihatkan
kepada
mereka
tanda-tanda
kemahakuasaan
Kami,
di
segala
ufuk
dan
pada
diri
mereka,
sehingga
akan
jelas
bagi
mereka
bahwa
hal
itu
adalah
benar."
Kedua,
bahwa
sikap
orang-orang
kafir
itu
disebabkan
oleh
keragu-raguan
akan
kebangkitan
yang
terdapat
pada
ayat
54:
"Mereka
sungguh-
sungguh
berada
dalam
keraguan
tentang
hari
perteman
mereka
dengan
Tuhan.
Ingatlah,
bahwa
Allah
Maha
Meliputi
segala
sesuatu."]]
Hâ,
mîm
merupakan
dua
huruf
eja
Arab
yang
banyak
dipakai
dalam
pembukaan
beberapa
surat
al-Qur'ân
untuk
menggugah
perhatian
orang
yang
mendengarnya,
di
samping
sebagai
salah
satu
bukti
kemukjizatan
al-Qur'ân.
]
-
ترجمة ( Fussilat 1 )
[
حم
]
-
فصلت 1
حول الترجمة
الآية | 4219
الكاتب | Muhammad Quraish Shihab et al.
اللغة | Indonesian
#271
ترجمة
( يس 1 )
في Indonesian من طرف Muhammad Quraish Shihab et al.
- id
[
[[36
~
YAASIN
Pendahuluan:
Makkiyyah,
83
ayat
~
Surat
ini
dibuka
dengan
dua
huruf
yang
terdapat
dalam
bahasa
Arab.
Kemudian
dilanjutkan
dengan
bersumpah
demi
al-Qur'ân
bahwa
Muhammad
saw.
benar-benar
termasuk
salah
seorang
rasul
yang
menyampaikan
dakwah
sesuai
dengan
petunjuk
al-Qur'ân
untuk
memperingatkan
kaumnya
sebagaimana
leluhur
mereka
dahulu.
Surat
ini
kemudian
memaparkan
hal
ihwal
para
pembangkang
yang
tidak
menerima
peringatan.
Dijelaskan
bahwa
peringatan
itu
hanya
berguna
bagi
mereka
yang
menerima
al-Qur'ân
dan
takut
kepada
Tuhan.
Kelak
Allah
akan
membangkitkan
manusia
dari
kematiaannya
untuk
memperhitungkan
segala
perbuatannya.
Setelah
itu,
surat
ini
mengetengahkan
suatu
ilustrasi
kepada
orang-orang
kafir
Mekah
tentang
perseteruan
antara
golongan
yang
mengajak
kepada
jalan
Allah
dengan
golongan
yang
mendustakan-Nya.
Lalu
disebutkan
akhir
yang
didapat
oleh
dua
golongan
itu.
Selain
itu,
surat
ini
pun
mengetengahkan
beberapa
bukti
kemahakuasaan
Allah
yang
semestinya
dapat
menghantarkan
manusia
kepada
keimanan
dan
membuatnya
selalu
waspada
akan
ancaman
Allah
yang
turun
secara
tiba-tiba
guna
membalas
amal
perbuatan
setiap
manusia.
Pada
saat
itu
penghuni
surga
akan
memperoleh
kesenangan
dan
mendapatkan
semua
yang
mereka
inginkan.
Sebaliknya,
para
penghuni
neraka
akan
diusir.
Mulut
mereka--dengan
kekuasaan
Allah--akan
terbungkam,
sementara
anggota
badan
mereka
akan
dapat
berbicara.
Allah
Mahakuasa
untuk
mengubah
bentuk
mereka.
Sebab,
Dialah
yang
mengubah
orang
yang
diberi
usia
panjang
dari
kuat
menjadi
lemah,
dari
kuat
ingatannya
menjadi
pikun
dan
kembali
bersikap
kekanak-kanakan.
Dialah
yang
telah
memelihara
nabi-Nya
dari
segala
bentuk
ilusi
dan
ketidakwarasan.
Dia
tidak
pernah
mengajarkan
syair
kepadanya,
karena
seorang
nabi
tidak
layak
menjadi
penyair
yang
kerap
mempermainkan
kata-kata
dan
mengembara
ke
setiap
lembah.
Apa
yang
disampaikan
oleh
Muhammad
tidak
lain
adalah
al-Qur'ân
yang
jelas
dan
rasional,
bukan
hasil
khayalan.
Surat
ini,
selanjutnya,
menyebutkan
tentang
karunia
Allah
kepada
para
hamba-Nya.
Disebutkan
bahwa
Allahlah
yang
menjadikan
ternak-ternak
untuk
dimiliki
dan
dijadikan
kendaraan
oleh
manusia.
Meskipun
segala
karunia
itu
disediakan
untuk
kepentingan
manusia,
tetapi
banyak
manusia
yang
tetap
mempersekutukan
Allah.
Mereka
malah
menyembah
sekutu-sekutu,
selain
Allah,
yang
lemah
itu.
Akhirnya,
surat
ini
ditutup
dengan
anjuran
agar
manusia
memperhatikan
keberadaan
dirinya
yang
berasal
dari
sperma
tapi
kemudian
menjadi
penentang
yang
paling
keras.
Dijelaskan
pula
bahwa
Sang
Pencipta
kejadian
pertama,
yang
mengeluarkan
api
dari
hijau
pepohonan
dan
menciptakan
langit
dan
bumi,
tentu
Mahakuasa
untuk
menghidupkan
kembali
tulang-tulang
yang
hancur
berserakan.
Jika
Allah
berkehendak,
Dia
hanya
berkata,
"Jadilah!"
maka
sesuatu
itu
pun
terjadi.
Mahasuci
Allah,
Sang
Maha
Penguasa
segala
sesuatu.
Hanya
kepada-Nyalah
segala
sesuatu
akan
kembali.]]
Yâ,
Sîn.
Sebagaimana
cara
al-Qur'ân
mengawali
beberapa
surat
dengan
huruf
eja
(al-hurûf
al-muqaththa'ah),
surat
ini
pun
dibuka
dengan
dua
huruf
fonemis.
]
-
ترجمة ( Ya-Sin 1 )
[
يس
]
-
يس 1
حول الترجمة
الآية | 3706
الكاتب | Muhammad Quraish Shihab et al.
اللغة | Indonesian
«
1
..
25
26
27
28
×
الأسئلة الشائعة
أنظر
هذا الرابط
.
×
مساعدة
البحث في آيات القرآن
بحث مطابق
رب
فأسقيناكموه
البحث بالجملة
"رب العالمين"
"رسول الله"
العلاقات المنطقية
الصلاة + الزكاة
سميع | بصير
الجوكرز
*نبي*
نعم؟
حقول
سورة:يس
سجدة:نعم
المجالات
رقم_السورة:[1 الى 5] + الله
تشكيل جزئي
آية_:'مَن'
آية_:'المَلكُ'
خصائص الكلمة
{قول،اسم}
{ملك،فعل}
المشتقات
>>ملك
>ملك
تهجئة بُكْوَلْتَر (Buckwalter)
qawol
Allah
البحث في ترجمات القرآن
بحث مطابق
god
time
البحث بالجملة
"the Lord Of The Creation"
"seven heavens"
العلاقات المنطقية
prayer AND charity
prayer OR charity
الجوكرز
pray*
produc?
حقول
lang:fr
author:Shakir