Duración (0,01163 segundos)
  • Resultado: ( 91
  • para 100
  • de 218
  • )
#96

Interpretation of ( Ghafir 25 ) in Malay by Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Setelah Nabi Musa datang kepada mereka dengan membawa kebenaran dari sisi Kami, mereka berkata (dengan marahnya): "Bunuhlah anak-anak lelaki orang-orang yang beriman yang mengikutnya, dan biarkan hidup anak-anak perempuan mereka". (Tetapi usaha) dan tipu daya orang-orang kafir itu hanya menyebabkan mereka tenggelam dalam kesesatan dan kebinasaan sahaja. ] - Interpretation of ( Ghafir 25 )

[ فَلَمَّا جَاءَهُمْ بِالْحَقِّ مِنْ عِنْدِنَا قَالُوا اقْتُلُوا أَبْنَاءَ الَّذِينَ آمَنُوا مَعَهُ وَاسْتَحْيُوا نِسَاءَهُمْ وَمَا كَيْدُ الْكَافِرِينَ إِلَّا فِي ضَلَالٍ ] - غافر 25

Acerca de la traducción Aya | 4158 Autor | Abdullah Muhammad Basmeih Idioma | Malay
#97

Interpretation of ( Ya-Sin 47 ) in Malay by Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Dan apabila dikatakan kepada mereka:" Dermakanlah sebahagian dari rezeki yang dikurniakan Allah kepada kamu", berkatalah orang-orang yang kafir itu kepada orang-orang yang beriman (secara mengejek-ejek): " Patutkah kami memberi makan kepada orang yang jika Allah kehendaki tentulah Ia akan memberinya makan? Kamu ini hanyalah berada dalam kesesatan yang nyata". ] - Interpretation of ( Ya-Sin 47 )

[ وَإِذَا قِيلَ لَهُمْ أَنْفِقُوا مِمَّا رَزَقَكُمُ اللَّهُ قَالَ الَّذِينَ كَفَرُوا لِلَّذِينَ آمَنُوا أَنُطْعِمُ مَنْ لَوْ يَشَاءُ اللَّهُ أَطْعَمَهُ إِنْ أَنْتُمْ إِلَّا فِي ضَلَالٍ مُبِينٍ ] - يس 47

Acerca de la traducción Aya | 3752 Autor | Abdullah Muhammad Basmeih Idioma | Malay
#98

Interpretation of ( Al-Ahzab 36 ) in Malay by Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Dan tidaklah harus bagi orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan - apabila Allah dan RasulNya menetapkan keputusan mengenai sesuatu perkara - (tidaklah harus mereka) mempunyai hak memilih ketetapan sendiri mengenai urusan mereka. Dan sesiapa yang tidak taat kepada hukum Allah dan RasulNya maka sesungguhnya ia telah sesat dengan kesesatan yang jelas nyata. ] - Interpretation of ( Al-Ahzab 36 )

[ وَمَا كَانَ لِمُؤْمِنٍ وَلَا مُؤْمِنَةٍ إِذَا قَضَى اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَمْرًا أَنْ يَكُونَ لَهُمُ الْخِيَرَةُ مِنْ أَمْرِهِمْ وَمَنْ يَعْصِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا مُبِينًا ] - الأحزاب 36

Acerca de la traducción Aya | 3569 Autor | Abdullah Muhammad Basmeih Idioma | Malay
#99

Interpretation of ( Al-Baqarah 256 ) in Malay by Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Tidak ada paksaan dalam ugama (Islam), kerana sesungguhnya telah nyata kebenaran (Islam) dari kesesatan (kufur). Oleh itu, sesiapa yang tidak percayakan Taghut, dan ia pula beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada simpulan (tali ugama) yang teguh yang tidak akan putus. Dan (ingatlah), Allah Maha Mendengar, lagi Maha Mengetahui. ] - Interpretation of ( Al-Baqarah 256 )

[ لَا إِكْرَاهَ فِي الدِّينِ قَدْ تَبَيَّنَ الرُّشْدُ مِنَ الْغَيِّ فَمَنْ يَكْفُرْ بِالطَّاغُوتِ وَيُؤْمِنْ بِاللَّهِ فَقَدِ اسْتَمْسَكَ بِالْعُرْوَةِ الْوُثْقَى لَا انْفِصَامَ لَهَا وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ ] - البقرة 256

Acerca de la traducción Aya | 263 Autor | Abdullah Muhammad Basmeih Idioma | Malay
#100

Interpretation of ( Al-Baqarah 256 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Tidak ada paksaan bagi seseorang untuk memeluk suatu agama. Jalan kebenaran dan kesesatan telah jelas melalui tanda-tanda kekuasaan Allah yang menakjubkan. Barangsiapa beriman kepada Allah dan mengingkari segala sesuatu yang mematikan akal dan memalingkannya dari kebenaran, maka sesungguhnya ia telah berpegang-teguh pada penyebab terkuat untuk tidak terjerumus ke dalam kesesatan. Perumpamaannya seperti orang yang berpegangan pada tali yang kuat dan kokoh, sehingga tidak terjerumus ke dalam jurang. Allah Maha Mendengar apa yang kalian katakan, Maha Melihat apa yang kalian lakukan. Maka Dia pun akan membalasnya dengan yang setimpal. (1) (1) Komentar mengenai ayat ini dari segi hukum internasional telah disinggung pada ayat-ayat peperangan, dari nomor 190-195 surat al-Baqarah. ] - Interpretation of ( Al-Baqarah 256 )

[ لَا إِكْرَاهَ فِي الدِّينِ قَدْ تَبَيَّنَ الرُّشْدُ مِنَ الْغَيِّ فَمَنْ يَكْفُرْ بِالطَّاغُوتِ وَيُؤْمِنْ بِاللَّهِ فَقَدِ اسْتَمْسَكَ بِالْعُرْوَةِ الْوُثْقَى لَا انْفِصَامَ لَهَا وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ ] - البقرة 256

Acerca de la traducción Aya | 263 Autor | Muhammad Quraish Shihab et al. Idioma | Indonesian
#91

Interpretation of ( Ibrahim 18 ) in Malay by Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Bandingan (segala kebaikan amal dan usaha) orang-orang yang kufur ingkar terhadap Tuhannya ialah seperti abu yang diterbangkan angin pada hari ribut yang kencang; mereka tidak memperoleh sesuatu faedah pun dari apa yang mereka telah usahakan itu. Sia-sianya amalan itu ialah kesan kesesatan yang jauh dari dasar kebenaran. ] - Interpretation of ( Ibrahim 18 )

[ مَثَلُ الَّذِينَ كَفَرُوا بِرَبِّهِمْ أَعْمَالُهُمْ كَرَمَادٍ اشْتَدَّتْ بِهِ الرِّيحُ فِي يَوْمٍ عَاصِفٍ لَا يَقْدِرُونَ مِمَّا كَسَبُوا عَلَى شَيْءٍ ذَلِكَ هُوَ الضَّلَالُ الْبَعِيدُ ] - إبراهيم 18

Acerca de la traducción Aya | 1768 Autor | Abdullah Muhammad Basmeih Idioma | Malay
#92

Interpretation of ( An-Nisa' 116 ) in Malay by Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Sesungguhnya Allah tidak akan mengampunkan dosa orang yang mempersekutukanNya dengan sesuatu (apa jua), dan akan mengampunkan yang lain daripada kesalahan (syirik) itu bagi sesiapa yang dikehendakiNya (menurut peraturan hukum-hukumNya); dan sesiapa yang mempersekutukan Allah dengan sesuatu (apa jua), maka sesungguhnya ia telah sesat dengan kesesatan yang amat jauh. ] - Interpretation of ( An-Nisa' 116 )

[ إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ وَمَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا بَعِيدًا ] - النساء 116

Acerca de la traducción Aya | 609 Autor | Abdullah Muhammad Basmeih Idioma | Malay
#93

Interpretation of ( An-Nisa' 143 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Orang-orang munafik berada dalam keragu-raguan: tidak termasuk kelompok kalian dan juga tidak sepenuhnya termasuk kelompok kafir. Hal itu akibat lemahnya iman dan jiwa mereka, di samping akibat kesesatan mereka dari kebenaran. Barangsiapa yang disesatkan oleh Allah maka kamu sekali-kali tidak akan mendapat jalan untuk memberi petunjuk baginya. ] - Interpretation of ( An-Nisa' 143 )

[ مُذَبْذَبِينَ بَيْنَ ذَلِكَ لَا إِلَى هَؤُلَاءِ وَلَا إِلَى هَؤُلَاءِ وَمَنْ يُضْلِلِ اللَّهُ فَلَنْ تَجِدَ لَهُ سَبِيلًا ] - النساء 143

Acerca de la traducción Aya | 636 Autor | Muhammad Quraish Shihab et al. Idioma | Indonesian
#94

Interpretation of ( Al-Jumua 2 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Allahlah yang telah mengutus kepada bangsa Arab yang tidak mengenal baca-tulis seorang Rasul dari kalangan mereka sendiri. Rasul tersebut membacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, mensucikan mereka dari keyakinan dan perilaku buruk dan mengajarkan mereka al-Qur'ân dan pemahaman agama. Sebelum kedatangan Rasul, mereka berada dalam kesesatan yang nyata. ] - Interpretation of ( Al-Jumua 2 )

[ هُوَ الَّذِي بَعَثَ فِي الْأُمِّيِّينَ رَسُولًا مِنْهُمْ يَتْلُو عَلَيْهِمْ آيَاتِهِ وَيُزَكِّيهِمْ وَيُعَلِّمُهُمُ الْكِتَابَ وَالْحِكْمَةَ وَإِنْ كَانُوا مِنْ قَبْلُ لَفِي ضَلَالٍ مُبِينٍ ] - الجمعة 2

Acerca de la traducción Aya | 5179 Autor | Muhammad Quraish Shihab et al. Idioma | Indonesian
#95

Interpretation of ( Luqman 21 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Dan apabila dikatakan kepada mereka, "Ikutilah kebenaran dan petunjuk yang diturunkan Allah," mereka menjawab, "Tidak, kami hanya akan mengikuti apa yang kami dapatkan dari nenek moyang kami." Apakah mereka akan mengikuti nenek moyang mereka itu, walaupun mereka sebenarnya diseru oleh setan untuk menuju kepada kesesatan yang membawa mereka kepada siksa neraka? ] - Interpretation of ( Luqman 21 )

[ وَإِذَا قِيلَ لَهُمُ اتَّبِعُوا مَا أَنْزَلَ اللَّهُ قَالُوا بَلْ نَتَّبِعُ مَا وَجَدْنَا عَلَيْهِ آبَاءَنَا أَوَلَوْ كَانَ الشَّيْطَانُ يَدْعُوهُمْ إِلَى عَذَابِ السَّعِيرِ ] - لقمان 21

Acerca de la traducción Aya | 3490 Autor | Muhammad Quraish Shihab et al. Idioma | Indonesian