実行時間 (0.00361 秒)
  • 結果: ( 1
  • に 6
  • の 6
  • )
#1

Interpretation of ( Az-Zukhruf 47 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Dan ketika Mûsâ datang membawa mukjizat yang menguatkan misi kerasulannya, mereka segera menyambut kedatanganya dengan tertawa, sebagai cemoohan dan ejekan, bukan malah merenungkannya. ] - Interpretation of ( Az-Zukhruf 47 )

[ فَلَمَّا جَاءَهُمْ بِآيَاتِنَا إِذَا هُمْ مِنْهَا يَضْحَكُونَ ] - الزخرف 47

翻訳について アヤ | 4372 作者 | Muhammad Quraish Shihab et al. 言語 | Indonesian
#2

Interpretation of ( An-Najm 61 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Apakah kalian mengingkari setiap kebenaran sehingga kalian merasa heran dan mengingkari al-Qur'ân? Lalu kalian tertawa sebagai hinaan dan cemoohan--bukan malah menangis seperti yang dilakukan orang-orang yang yakin--dalam keadaan lengah dan sombong? ] - Interpretation of ( An-Najm 61 )

[ وَأَنْتُمْ سَامِدُونَ ] - النجم 61

翻訳について アヤ | 4845 作者 | Muhammad Quraish Shihab et al. 言語 | Indonesian
#3

Interpretation of ( An-Najm 60 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Apakah kalian mengingkari setiap kebenaran sehingga kalian merasa heran dan mengingkari al-Qur'ân? Lalu kalian tertawa sebagai hinaan dan cemoohan--bukan malah menangis seperti yang dilakukan orang-orang yang yakin--dalam keadaan lengah dan sombong? ] - Interpretation of ( An-Najm 60 )

[ وَتَضْحَكُونَ وَلَا تَبْكُونَ ] - النجم 60

翻訳について アヤ | 4844 作者 | Muhammad Quraish Shihab et al. 言語 | Indonesian
#4

Interpretation of ( An-Najm 59 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Apakah kalian mengingkari setiap kebenaran sehingga kalian merasa heran dan mengingkari al-Qur'ân? Lalu kalian tertawa sebagai hinaan dan cemoohan--bukan malah menangis seperti yang dilakukan orang-orang yang yakin--dalam keadaan lengah dan sombong? ] - Interpretation of ( An-Najm 59 )

[ أَفَمِنْ هَذَا الْحَدِيثِ تَعْجَبُونَ ] - النجم 59

翻訳について アヤ | 4843 作者 | Muhammad Quraish Shihab et al. 言語 | Indonesian
#5

Interpretation of ( Al-Israa 47 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Kami lebih mengetahui bagaimana mereka mendengarkan al-Qur'ân disertai dengan cemoohan dan hinaan ketika mendengarnya darimu. Mereka berbisik-bisik sesama mereka secara rahasia tentang hal itu. Yaitu ketika, secara diam-diam, orang-orang zalim saling mengatakan, "Jika kalian mengikutinya, maka sesungguhnya kalian telah mengikuti orang yang tersihir." ] - Interpretation of ( Al-Israa 47 )

[ نَحْنُ أَعْلَمُ بِمَا يَسْتَمِعُونَ بِهِ إِذْ يَسْتَمِعُونَ إِلَيْكَ وَإِذْ هُمْ نَجْوَى إِذْ يَقُولُ الظَّالِمُونَ إِنْ تَتَّبِعُونَ إِلَّا رَجُلًا مَسْحُورًا ] - الإسراء 47

翻訳について アヤ | 2076 作者 | Muhammad Quraish Shihab et al. 言語 | Indonesian
#6

Interpretation of ( Ash-Shu'araa 26 ) in Indonesian by Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Tanpa mempedulikan kegeraman dan cemoohan Fir'aun, Mûsâ melanjutkan lagi, "Tuhan semesta alam adalah Penciptamu dan para nenek moyangmu. Di antara nenek moyangmu itu ada yang mengaku Tuhan sebagaimana halnya kamu. Mereka semua telah binasa, dan kamu pun akan binasa pula. Dengan demikian, anggapan dirimu sebagai Tuhan sama sekali tidak dapat dibenarkan. Sebab, Tuhan yang hakiki tidak akan pernah mati." ] - Interpretation of ( Ash-Shu'araa 26 )

[ قَالَ رَبُّكُمْ وَرَبُّ آبَائِكُمُ الْأَوَّلِينَ ] - الشعراء 26

翻訳について アヤ | 2958 作者 | Muhammad Quraish Shihab et al. 言語 | Indonesian