Masa Jalan (0.00603 saat)
  • Keputusan: ( 11
  • sehingga 20
  • daripada 73
  • )
#11

Tafsiran ( Maryam 29 ) dalam Malay oleh Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Maka Maryam segera menunjuk kepada anaknya. Mereka berkata (dengan hairannya): "Bagaimana kami boleh berkata-kata dengan seorang yang masih kanak-kanak dalam buaian?" ] - Tafsiran ( Maryam 29 )

[ فَأَشَارَتْ إِلَيْهِ قَالُوا كَيْفَ نُكَلِّمُ مَنْ كَانَ فِي الْمَهْدِ صَبِيًّا ] - مريم 29

Perihal terjemahan Ayat | 2279 Pengarang | Abdullah Muhammad Basmeih Bahasa | Malay
#12

Tafsiran ( Maryam 27 ) dalam Malay oleh Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Kemudian baliklah ia kepada kaumnya dengan mendokong anaknya mereka pun menempelaknya dengan berkata: Wahai Maryam! Sesungguhnya engkau telah melakukan suatu perkara yang besar salahnya! ] - Tafsiran ( Maryam 27 )

[ فَأَتَتْ بِهِ قَوْمَهَا تَحْمِلُهُ قَالُوا يَا مَرْيَمُ لَقَدْ جِئْتِ شَيْئًا فَرِيًّا ] - مريم 27

Perihal terjemahan Ayat | 2277 Pengarang | Abdullah Muhammad Basmeih Bahasa | Malay
#13

Tafsiran ( Yusuf 87 ) dalam Indonesian oleh Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Yakin dan percaya kepada Allah memang dapat membangkitkan harapan. Maka dari itu, kesedihan yang dialami Ya'qûb tidak mampu membuatnya putus asa bahwa kedua anaknya yang hilang pasti akan kembali ke pangkuannya. Nalurinya mengatakan bahwa kedua anaknya itu masih hidup, dan bahwa pertemuannya dengan mereka sudah semakin dekat. Ya'qûb kemudian meminta anak-anaknya pergi ke Mesir mencari kedua anaknya yang hilang itu dengan mengatakan, "Anak-anakku, pergilah kalian ke Mesir dan bergabunglah dengan kakakmu lalu carilah Yûsuf dan saudaranya, Benyamin. Tanyakan kepada orang-orang tentang mereka secara lemah lembut tanpa harus dirasakan orang. Jangan berputus asa terhadap sifat kasih sayang Allah yang pasti akan mengembalikan mereka kepada kita. Sebab, sesungguhnya yang berputus asa terhadap kasih sayang Allah hanyalah orang-orang yang ingkar dan kafir." ] - Tafsiran ( Yusuf 87 )

[ يَا بَنِيَّ اذْهَبُوا فَتَحَسَّسُوا مِنْ يُوسُفَ وَأَخِيهِ وَلَا تَيْأَسُوا مِنْ رَوْحِ اللَّهِ إِنَّهُ لَا يَيْأَسُ مِنْ رَوْحِ اللَّهِ إِلَّا الْقَوْمُ الْكَافِرُونَ ] - يوسف 87

Perihal terjemahan Ayat | 1683 Pengarang | Muhammad Quraish Shihab et al. Bahasa | Indonesian
#14

Tafsiran ( Maryam 29 ) dalam Indonesian oleh Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Maryam menunjuk anaknya, 'Isâ a. s., supaya mereka berbicara langsung kepadanya. Lalu mereka berkata, "Bagaimana kami dapat berbicara dengan anak kecil yang masih dalam buaian?" ] - Tafsiran ( Maryam 29 )

[ فَأَشَارَتْ إِلَيْهِ قَالُوا كَيْفَ نُكَلِّمُ مَنْ كَانَ فِي الْمَهْدِ صَبِيًّا ] - مريم 29

Perihal terjemahan Ayat | 2279 Pengarang | Muhammad Quraish Shihab et al. Bahasa | Indonesian
#15

Tafsiran ( Al-Baqarah 132 ) dalam Indonesian oleh Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Tidak cukup dengan hanya melaksanakan perintah, Ibrâhîm bahkan berpesan pada anaknya agar meniti jalan yang telah ia lalui dan berpesan pula kepada cucunya, Ya'qûb. Ya'qûb pun berpesan demikian kepada anak-anaknya, menjelaskan kepada mereka bahwa Allah telah memilihkan agama tauhid dan mengambil janji dari mereka agar tidak mati kecuali dalam keadaan berserah diri dan berpegang teguh pada agama ini. ] - Tafsiran ( Al-Baqarah 132 )

[ وَوَصَّى بِهَا إِبْرَاهِيمُ بَنِيهِ وَيَعْقُوبُ يَا بَنِيَّ إِنَّ اللَّهَ اصْطَفَى لَكُمُ الدِّينَ فَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ ] - البقرة 132

Perihal terjemahan Ayat | 139 Pengarang | Muhammad Quraish Shihab et al. Bahasa | Indonesian
#16

Tafsiran ( Al-Qasas 10 ) dalam Indonesian oleh Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Hati ibunda Mûsâ menjadi gundah karena khawatir kalau-kalau putranya terjebak dalam genggaman Fir'aun. Ia hampir saja membuka rahasia bahwa bayi itu adalah anaknya. Kalau saja Allah tidak menguatkan hati wanita itu dengan kesabaran, tentu ia telah mengatakan bahwa bayi itu anaknya, karena sayangnya seorang ibu kepada sanaknya. Hal itu Kami lakukan agar ia termasuk golongan orang beriman yang diberi kedamaian. ] - Tafsiran ( Al-Qasas 10 )

[ وَأَصْبَحَ فُؤَادُ أُمِّ مُوسَى فَارِغًا إِنْ كَادَتْ لَتُبْدِي بِهِ لَوْلَا أَنْ رَبَطْنَا عَلَى قَلْبِهَا لِتَكُونَ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ ] - القصص 10

Perihal terjemahan Ayat | 3262 Pengarang | Muhammad Quraish Shihab et al. Bahasa | Indonesian
#17

Tafsiran ( Al-Maarij 11 ) dalam Malay oleh Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Padahal masing-masing diberi melihat setengahnya yang lain; (pada saat yang demikian) orang yang kafir suka kiranya dapat menebus dirinya dari azab itu dengan anak-anaknya sendiri, ] - Tafsiran ( Al-Maarij 11 )

[ يُبَصَّرُونَهُمْ يَوَدُّ الْمُجْرِمُ لَوْ يَفْتَدِي مِنْ عَذَابِ يَوْمِئِذٍ بِبَنِيهِ ] - المعارج 11

Perihal terjemahan Ayat | 5386 Pengarang | Abdullah Muhammad Basmeih Bahasa | Malay
#18

Tafsiran ( Yusuf 94 ) dalam Indonesian oleh Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Mereka pun lalu pergi membawa baju Yûsuf. Saat itu hati Ya'qûb berdebar menanti berita yang akan dibawa anak-anaknya. Saat menanti itu Allah selalu bersama Ya'qûb dan menghubungkan antara jiwanya dan jiwa anak-anaknya. Maka, tatkala kafilah anak-anaknya telah melewati perbatasan Mesir menuju kepadanya, Allah melapangkan harapannya dan memberikan ketenangan tentang dekatnya kabar gembira mengenai keselamatan Yûsuf. Ya'qûb memberitahukan hal itu kepada keluarganya seraya berkata, "Aku mencium bau Yûsuf yang sangat aku sukai. Kalau bukan karena takut kalian tuduh aku berbuat sesuatu yang tidak baik, tentu aku akan ceritakan kepada kalian lebih dari sekadar perasaan dan naluri." ] - Tafsiran ( Yusuf 94 )

[ وَلَمَّا فَصَلَتِ الْعِيرُ قَالَ أَبُوهُمْ إِنِّي لَأَجِدُ رِيحَ يُوسُفَ لَوْلَا أَنْ تُفَنِّدُونِ ] - يوسف 94

Perihal terjemahan Ayat | 1690 Pengarang | Muhammad Quraish Shihab et al. Bahasa | Indonesian
#19

Tafsiran ( As-Saaffat 103 ) dalam Indonesian oleh Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Tatkala sang bapak dan anak pasrah kepada ketentuan Allah, Ibrâhîm pun membawa anaknya ke suatu tumpukan pasir. Kemudian Ibrâhîm membaringkannya dengan posisi pelipis di atas tanah sehingga siap disembelih. ] - Tafsiran ( As-Saaffat 103 )

[ فَلَمَّا أَسْلَمَا وَتَلَّهُ لِلْجَبِينِ ] - الصافات 103

Perihal terjemahan Ayat | 3891 Pengarang | Muhammad Quraish Shihab et al. Bahasa | Indonesian
#20

Tafsiran ( Al Imran 10 ) dalam Indonesian oleh Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Orang-orang kafir, pada hari itu, harta dan anak-anaknya tidak dapat menyelamatkan mereka dari siksaan, meskipun jumlahnya banyak. Mereka akan menjadi bahan bakar yang membuat api neraka menyala. ] - Tafsiran ( Al Imran 10 )

[ إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا لَنْ تُغْنِيَ عَنْهُمْ أَمْوَالُهُمْ وَلَا أَوْلَادُهُمْ مِنَ اللَّهِ شَيْئًا وَأُولَئِكَ هُمْ وَقُودُ النَّارِ ] - آل عمران 10

Perihal terjemahan Ayat | 303 Pengarang | Muhammad Quraish Shihab et al. Bahasa | Indonesian