کات (0.00473 دووةم)
  • ئەنجام: ( 1
  • بۆ 10
  • ليرەوە 20
  • )
#1

Interpretation of ( الشعراء 50 ) لة Malay بة Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Mereka menjawab: "(Ugutanmu itu) tidaklah menjadi hal! Sesungguhnya kami (tidak gentar), kerana kepada Tuhan kamilah kembalinya kami. ] - Interpretation of ( Ash-Shu'araa 50 )

[ قَالُوا لَا ضَيْرَ إِنَّا إِلَى رَبِّنَا مُنْقَلِبُونَ ] - الشعراء 50

وةرطيَران ئایەت | 2982 نوسةر | Abdullah Muhammad Basmeih زمانى | Malay
#2

Interpretation of ( الأعراف 125 ) لة Malay بة Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Mereka menjawab: "Sesungguhnya kami (tidak gentar) kerana kepada Tuhan kamilah kembalinya kami (dan kepadaNyalah kami mengharapkan keampunan dan rahmatNya). ] - Interpretation of ( Al-A'raf 125 )

[ قَالُوا إِنَّا إِلَى رَبِّنَا مُنْقَلِبُونَ ] - الأعراف 125

وةرطيَران ئایەت | 1079 نوسةر | Abdullah Muhammad Basmeih زمانى | Malay
#3

Interpretation of ( الأنفال 57 ) لة Malay بة Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Oleh itu, jika engkau menemui mereka dalam peperangan maka hancurkanlah mereka (supaya dengan itu) orang-orang yang di belakang mereka (gerun gentar); mudah-mudahan orang-orang itu pula beringat (insaf). ] - Interpretation of ( Al-Anfal 57 )

[ فَإِمَّا تَثْقَفَنَّهُمْ فِي الْحَرْبِ فَشَرِّدْ بِهِمْ مَنْ خَلْفَهُمْ لَعَلَّهُمْ يَذَّكَّرُونَ ] - الأنفال 57

وةرطيَران ئایەت | 1217 نوسةر | Abdullah Muhammad Basmeih زمانى | Malay
#4

Interpretation of ( المائدة 21 ) لة Indonesian بة Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Wahai kaumku, taatilah perintah Allah. Masuklah ke Bayt al-Maqdis (Jerusalem) yang telah ditentukan Allah untuk kalian. Jangan gentar menghadapi penghuninya yang perkasa lalu kembali dalam keadaan merugi dan tidak mendapatkan kemenangan dan keridaan Allah." ] - Interpretation of ( Al-Ma'idah 21 )

[ يَا قَوْمِ ادْخُلُوا الْأَرْضَ الْمُقَدَّسَةَ الَّتِي كَتَبَ اللَّهُ لَكُمْ وَلَا تَرْتَدُّوا عَلَى أَدْبَارِكُمْ فَتَنْقَلِبُوا خَاسِرِينَ ] - المائدة 21

وةرطيَران ئایەت | 690 نوسةر | Muhammad Quraish Shihab et al. زمانى | Indonesian
#5

Interpretation of ( الأنبياء 103 ) لة Indonesian بة Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Mereka tidak gentar melihat bencana besar yang membuat takut orang-orang kafir itu. Sebaliknya, mereka akan disambut oleh para malaikat dengan ucapan selamat, seraya berkata, "Ini adalah hari penuh nikmat yang pernah dijanjikan Tuhan kepada kalian. ] - Interpretation of ( Al-Anbiyaa 103 )

[ لَا يَحْزُنُهُمُ الْفَزَعُ الْأَكْبَرُ وَتَتَلَقَّاهُمُ الْمَلَائِكَةُ هَذَا يَوْمُكُمُ الَّذِي كُنْتُمْ تُوعَدُونَ ] - الأنبياء 103

وةرطيَران ئایەت | 2586 نوسةر | Muhammad Quraish Shihab et al. زمانى | Indonesian
#6

Interpretation of ( الأحزاب 26 ) لة Indonesian بة Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Allah telah megusir orang-orang dari kalangan Ahl al-Kitâb--yaitu Yahudi Banû Quraizhah--yang telah membantu pasukan sekutu dari benteng pertahanan mereka, dan telah memasukkan rasa gentar ke dalam hati mereka. Kaum lelaki mereka kamu bunuh dan kaum wanitanya kamu jadikan tawanan. ] - Interpretation of ( Al-Ahzab 26 )

[ وَأَنْزَلَ الَّذِينَ ظَاهَرُوهُمْ مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ مِنْ صَيَاصِيهِمْ وَقَذَفَ فِي قُلُوبِهِمُ الرُّعْبَ فَرِيقًا تَقْتُلُونَ وَتَأْسِرُونَ فَرِيقًا ] - الأحزاب 26

وةرطيَران ئایەت | 3559 نوسةر | Muhammad Quraish Shihab et al. زمانى | Indonesian
#7

Interpretation of ( طه 125 ) لة Indonesian بة Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Dalam situasi seperti ini, dengan gentar ia menanyakan Tuhannya, "Ya Tuhan, mengapa Kau buat aku lupa akan alasan-alasanku dan tidak mampu memohon maaf? Mengapa pula Kau tempatkan aku seperti orang buta, sedangkan di dunia aku bisa melihat apa saja yang ada di sekitarku, mendebat dan mempertahankan diri?" ] - Interpretation of ( Ta-ha 125 )

[ قَالَ رَبِّ لِمَ حَشَرْتَنِي أَعْمَى وَقَدْ كُنْتُ بَصِيرًا ] - طه 125

وةرطيَران ئایەت | 2473 نوسةر | Muhammad Quraish Shihab et al. زمانى | Indonesian
#8

Interpretation of ( آل عمران 173 ) لة Indonesian بة Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Mereka juga orang-orang yang tidak gentar lalu patah semangat ketika ditakut-takuti oleh orang lain dengan mengatakan, "Musuh kalian telah mengumpulkan tentaranya, maka takutlah kepada mereka." Sebaliknya, mereka justru bertambah yakin terhadap pertolongan Allah, dan menjawab, "Allah cukup bagi kami. Dia yang mengatur urusan-urusan kami. Dan Dialah sebaik-baik yang diserahi urusan." ] - Interpretation of ( Al Imran 173 )

[ الَّذِينَ قَالَ لَهُمُ النَّاسُ إِنَّ النَّاسَ قَدْ جَمَعُوا لَكُمْ فَاخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ إِيمَانًا وَقَالُوا حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ ] - آل عمران 173

وةرطيَران ئایەت | 466 نوسةر | Muhammad Quraish Shihab et al. زمانى | Indonesian
#9

Interpretation of ( الأعراف 128 ) لة Indonesian بة Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Mûsâ pun melihat rasa takut pada kaumnya dan segera memompa optimisme mereka sambil berkata, "Mohonlah pertolongan dan bantuan Allah, janganlah kalian merasa gentar. Sesungguhnya bumi ini milik Allah yang akan dipusakakan kepada orang yang dikehendaki-Nya, bukan untuk Fir'aun. Dan ganjaran kebaikan itu hanya untuk orang-orang yang bertakwa kepada Allah dengan berpegang teguh kepada ajaran-ajaran-Nya." ] - Interpretation of ( Al-A'raf 128 )

[ قَالَ مُوسَى لِقَوْمِهِ اسْتَعِينُوا بِاللَّهِ وَاصْبِرُوا إِنَّ الْأَرْضَ لِلَّهِ يُورِثُهَا مَنْ يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ وَالْعَاقِبَةُ لِلْمُتَّقِينَ ] - الأعراف 128

وةرطيَران ئایەت | 1082 نوسةر | Muhammad Quraish Shihab et al. زمانى | Indonesian
#10

Interpretation of ( إبراهيم 45 ) لة Indonesian بة Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Kalian di dunia tinggal di tempat bangsa-bangsa yang menganiaya diri mereka sendiri dengan kekafiran dan perbuatan maksiat. Kemudian, dari peninggalan-peninggalan mereka kalian mengetahui bagaimana Kami menyiksa mereka, tetapi kalian tidak merasa gentar. Di samping itu, Kami telah menerangkan kepada kalian ciri-ciri pekerjaan yang mereka lakukan dan hal-hal yang menimpa mereka, tetapi kalian tidak mengambilnya sebagai pelajaran." ] - Interpretation of ( Ibrahim 45 )

[ وَسَكَنْتُمْ فِي مَسَاكِنِ الَّذِينَ ظَلَمُوا أَنْفُسَهُمْ وَتَبَيَّنَ لَكُمْ كَيْفَ فَعَلْنَا بِهِمْ وَضَرَبْنَا لَكُمُ الْأَمْثَالَ ] - إبراهيم 45

وةرطيَران ئایەت | 1795 نوسةر | Muhammad Quraish Shihab et al. زمانى | Indonesian