کات (0.00417 دووةم)
  • ئەنجام: ( 1
  • بۆ 10
  • ليرەوە 11
  • )
#1

Interpretation of ( عبس 13 ) لة Malay بة Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ (Ayat-ayat Suci itu tersimpan) dalam naskhah-naskhah yang dimuliakan, - ] - Interpretation of ( Abasa 13 )

[ فِي صُحُفٍ مُكَرَّمَةٍ ] - عبس 13

وةرطيَران ئایەت | 5771 نوسةر | Abdullah Muhammad Basmeih زمانى | Malay
#2

Interpretation of ( الذاريات 24 ) لة Malay بة Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Sudahkah sampai kepadamu (wahai Muhammad) perihal tetamu Nabi Ibrahim yang dimuliakan? ] - Interpretation of ( Adh-Dhariyat 24 )

[ هَلْ أَتَاكَ حَدِيثُ ضَيْفِ إِبْرَاهِيمَ الْمُكْرَمِينَ ] - الذاريات 24

وةرطيَران ئایەت | 4699 نوسةر | Abdullah Muhammad Basmeih زمانى | Malay
#3

Interpretation of ( عبس 13 ) لة Indonesian بة Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Al-Qur'ân itu berada dalam lembaran-lembaran yang dimuliakan di sisi Allah, ] - Interpretation of ( Abasa 13 )

[ فِي صُحُفٍ مُكَرَّمَةٍ ] - عبس 13

وةرطيَران ئایەت | 5771 نوسةر | Muhammad Quraish Shihab et al. زمانى | Indonesian
#4

Interpretation of ( الصافات 42 ) لة Indonesian بة Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Yaitu buah-buahan yang bermacam-macam. Mereka adalah orang-orang yang ditenteramkan dan dimuliakan. ] - Interpretation of ( As-Saaffat 42 )

[ فَوَاكِهُ وَهُمْ مُكْرَمُونَ ] - الصافات 42

وةرطيَران ئایەت | 3830 نوسةر | Muhammad Quraish Shihab et al. زمانى | Indonesian
#5

Interpretation of ( يس 27 ) لة Malay بة Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ "Tentang perkara yang menyebabkan daku diampunkan oleh Tuhanku, serta dijadikannya daku dari orang-orang yang dimuliakan". ] - Interpretation of ( Ya-Sin 27 )

[ بِمَا غَفَرَ لِي رَبِّي وَجَعَلَنِي مِنَ الْمُكْرَمِينَ ] - يس 27

وةرطيَران ئایەت | 3732 نوسةر | Abdullah Muhammad Basmeih زمانى | Malay
#6

Interpretation of ( الأنبياء 26 ) لة Malay بة Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ Dan mereka (yang musyrik) berkata: "(Allah) Ar-Rahman mempunyai anak". Maha Sucilah Ia. Bahkan (mereka yang dikatakan menjadi anak Allah itu) ialah hamba-hambaNya yang dimuliakan. ] - Interpretation of ( Al-Anbiyaa 26 )

[ وَقَالُوا اتَّخَذَ الرَّحْمَنُ وَلَدًا سُبْحَانَهُ بَلْ عِبَادٌ مُكْرَمُونَ ] - الأنبياء 26

وةرطيَران ئایەت | 2509 نوسةر | Abdullah Muhammad Basmeih زمانى | Malay
#7

Interpretation of ( الفجر 15 ) لة Malay بة Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ (Dalam pada itu manusia tidak menghiraukan balasan akhirat), oleh yang demikian, maka kebanyakan manusia apabila diuji oleh Tuhannya dengan dimuliakan dan dimewahkan hidupnya, (ia tidak mahu bersyukur tetapi terus bersikap takbur) serta berkata dengan sombongnya: "Tuhanku telah memuliakan daku!" ] - Interpretation of ( Al-Fajr 15 )

[ فَأَمَّا الْإِنْسَانُ إِذَا مَا ابْتَلَاهُ رَبُّهُ فَأَكْرَمَهُ وَنَعَّمَهُ فَيَقُولُ رَبِّي أَكْرَمَنِ ] - الفجر 15

وةرطيَران ئایەت | 6008 نوسةر | Abdullah Muhammad Basmeih زمانى | Malay
#8

Interpretation of ( النور 36 ) لة Malay بة Abdullah Muhammad Basmeih - ms

[ (Nur hidayah petunjuk Allah itu bersinar dengan nyatanya terutama sekali) di rumah-rumah ibadat yang diperintahkan oleh Allah supaya dimuliakan keadaannya dan disebut serta diperingat nama Allah padanya; di situ juga dikerjakan ibadat mensuci dan memuji Allah pada waktu pagi dan petang. ] - Interpretation of ( An-Nur 36 )

[ فِي بُيُوتٍ أَذِنَ اللَّهُ أَنْ تُرْفَعَ وَيُذْكَرَ فِيهَا اسْمُهُ يُسَبِّحُ لَهُ فِيهَا بِالْغُدُوِّ وَالْآصَالِ ] - النور 36

وةرطيَران ئایەت | 2827 نوسةر | Abdullah Muhammad Basmeih زمانى | Malay
#9

Interpretation of ( مريم 54 ) لة Indonesian بة Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Wahai Muhammad, ceritakan juga kepada mereka kisah Ismâ'îl yang ada di dalam al-Qur'ân. Sesungguhnya ia adalah orang yang menepati janji. Ismâ'îl telah berjanji kepada bapaknya untuk sabar dan tabah atas penyembelihan dirinya, dan ia menepatinya. Lalu ia diganti, dengan seekor kambing, dan dimuliakan dengan membawa misi kerasulan dan kenabian. ] - Interpretation of ( Maryam 54 )

[ وَاذْكُرْ فِي الْكِتَابِ إِسْمَاعِيلَ إِنَّهُ كَانَ صَادِقَ الْوَعْدِ وَكَانَ رَسُولًا نَبِيًّا ] - مريم 54

وةرطيَران ئایەت | 2304 نوسةر | Muhammad Quraish Shihab et al. زمانى | Indonesian
#10

Interpretation of ( الأنفال 34 ) لة Indonesian بة Muhammad Quraish Shihab et al. - id

[ Dan sungguh keadaan mereka seperti sekarang ini layak ditimpakan azab, sebab mereka telah berani merintangi manusia yang hendak mendatangi Masjid al-Harâm, sebagai tempat yang tidak boleh dijadikan ajang peperangan. Namun Allah masih tetap menangguhkan siksa itu, sebab dalam ilmu-Nya yang terahasiakan, akan banyak dari kalangan mereka orang-orang yang kelak beriman. Hanya saja dengan perbuatan itu mereka bukan lagi sebagai pembela masjid yang dimuliakan Allah, karena mereka telah mengotori kesuciannya dengan paham-paham syirik yang ada sebelum Islam. Sementara di sana masih ada kalangan yang dengan sungguh-sungguh mempertahankan kesucian masjid itu, yaitu orang-orang Mukmin yang taat kepada Allah. Akan tetapi, kebanyakan orang yang menyekutukan Allah tidak mau memahami agama dan mengerti kedudukan masjid itu di sisi Allah. ] - Interpretation of ( Al-Anfal 34 )

[ وَمَا لَهُمْ أَلَّا يُعَذِّبَهُمُ اللَّهُ وَهُمْ يَصُدُّونَ عَنِ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ وَمَا كَانُوا أَوْلِيَاءَهُ إِنْ أَوْلِيَاؤُهُ إِلَّا الْمُتَّقُونَ وَلَكِنَّ أَكْثَرَهُمْ لَا يَعْلَمُونَ ] - الأنفال 34

وةرطيَران ئایەت | 1194 نوسةر | Muhammad Quraish Shihab et al. زمانى | Indonesian